Sebagian besar orang mungkin belum sadar bahwa ada juga lho, peringatan hari ayah. Karena memang, kita lebih sering membaca atau menyaksikan perayaan hari ibu di berbagai media maupun lokasi.
Tak bisa dipungkiri, peringatan hari ibu jauh lebih populer dibandingkan dengan memperingati jasa sosok kepala keluarga. Lantas, dengan fakta tersebut, apakah artinya ayah tidak begitu penting untuk hidup kita? Jawabannya, tentu saja tidak.
Meski tidak terlalu populer, peringatan hari ayah nasional yang jatuh pada setiap tanggal 12 November, menjadi sedikit bukti betapa pentingnya seorang ayah untuk hidup kita.
Ayah memang tidak pernah merasakan beratnya menjaga bayi di dalam kandungan selama 9 bulan. Tapi setiap detiknya ia selalu khawatir dengan keadaan anak dan sang istri. Cemas ketika mendengar istrinya tidak sengaja jatuh, padahal tidak begitu parah. Takut saat melihat sang istri terlalu lelah, padahal ia sedang menjaga buah hatinya.
Ayah memang tidak pernah merasakan sakitnya proses melahirkan. Tapi dalam hatinya ia menangis getir, lantas berdoa meminta keselamatan dua orang terkasihnya.
Ayah memang tidak sesering ibu dalam setiap cerita tumbuh kembang anaknya. Tapi setiap tetes keringat dari tubuhnya, adalah sedikit bukti betapa sayang dan pedulinya ia terhadap buah hatinya. Tanpa anaknya sadari, ia selalu saja bawel pada ibu, menanyakan "bagaimana anak kita? Apakah dia baik-baik saja? Apakah dia bahagia?"
Ayah memang tak punya surga di bawah telapak kakinya. Tapi janji surga dari Tuhan karena memuliakan sosok seorang ayah, juga sangat patut diperjuangkan dan dijaga.
Kata-kata yang terucap dari mulut ayah memang tak selembut ibu. Tapi percayalah, ia hanya tidak mau anaknya lemah dan terlalu putus asa ketika sang anak gagal menggapai impiannya. Ayah mau sang anak bermental baja, menghadapi segala rintangan di masa depan, yang justru jauh lebih keras dan menyakitkan.
Peringatan hari ayah memang tak sebanding dengan kepopuleran hari ibu. Tapi ialah sosok paling bangga ketika anaknya bisa seperhatian itu terhadap sang ibunda.
Maka dari itu kuucapkan, selamat hari ayah. Semoga peringatan hari ayah nasional ini bisa menjadi simbol, betapa mahalnya perjuangan sekaligus kasih sayang sosok pria terhadap keluarga kecilnya.
Posting Komentar